Tips Membuat Kue Kacang

10 Tips Membuat Kue Kacang Tidak Retak Saat Lebaran Tahun 2025

10 Tips Membuat Kue Kacang Tidak Retak Saat Lebaran Tahun 2025
10 Tips Membuat Kue Kacang Tidak Retak Saat Lebaran Tahun 2025

JAKARTA - Lebaran selalu identik dengan momen kumpul keluarga dan hidangan kue kering yang menggoda selera. Di antara berbagai jenis kue, kue kacang tetap menjadi favorit karena rasa gurihnya dan teksturnya yang renyah.

Menyajikan kue kacang yang sempurna sering kali menjadi tantangan bagi banyak orang. Retaknya adonan saat dipanggang kerap membuat hasil akhirnya kurang cantik meski rasanya tetap enak.

Pemilihan Bahan dan Adonan

-Pilih Bahan Baku Berkualitas Tinggi
Kualitas tepung, gula, dan kacang menjadi penentu tekstur kue kacang. Selai kacang sebaiknya halus dan tidak terlalu berminyak agar adonan mudah dibentuk dan matang merata.

Gunakan tepung terigu protein rendah untuk kue kering yang lebih renyah. Hindari bahan yang sudah lama atau berbau apek agar rasa tetap maksimal.

-Perhatikan Rasio Minyak dan Tepung
Adonan kue kacang retak biasanya akibat rasio minyak atau lemak yang tidak seimbang. Minyak berlebih membuat adonan rapuh, sedangkan adonan terlalu kering kekurangan pengikat sehingga mudah pecah.

Takar minyak sesuai resep dan tambahkan sedikit demi sedikit bila adonan terlalu kering. Konsistensi adonan yang pas akan membuat permukaan kue mulus saat dipanggang.

-Campur Adonan Secara Perlahan
Pengadukan adonan menentukan kelembutan dan keutuhan kue. Menguleni terlalu lama justru membuat adonan mengeluarkan minyak dan memicu retak.

Cukup aduk menggunakan spatula hingga semua bahan tercampur rata. Teknik lembut ini mencegah terbentuknya gluten berlebih pada tepung.

-Istirahatkan Adonan Sebelum Dicetak
Mendinginkan adonan di kulkas minimal 30 menit membantu minyak dan bahan menyatu sempurna. Adonan yang stabil lebih mudah dibentuk tanpa retak saat dipanggang.

Langkah ini juga membuat adonan "tenang" sebelum menerima panas oven. Rahasia kecil ini sering digunakan oleh para ahli kue kering.

Teknik Membentuk dan Mencetak

-Ukuran dan Ketebalan Kue Harus Seragam
Perbedaan ketebalan antara satu kue dengan kue lainnya menyebabkan pematangan tidak merata. Kue tipis matang lebih cepat dan lebih rentan retak dibanding kue yang lebih tebal.

Gunakan cetakan atau sendok takar agar bobot setiap adonan sama. Ratakan permukaan kue secara perlahan sebelum dipanggang.

-Hindari Mencetak Adonan Terlalu Tebal
Mencetak adonan terlalu tebal akan membuat bagian luar mengeras sebelum bagian tengah matang. Perbedaan tekanan ini memicu retak di permukaan kue.

Idealnya ketebalan kue sekitar 0,5–1 cm untuk memastikan kematangan merata. Ketebalan yang tepat menjadi salah satu tips kunci agar kue kacang tidak retak.

Pemanggangan yang Tepat

-Suhu Oven Stabil dan Tidak Terlalu Panas
Panas berlebih menyebabkan permukaan kue cepat keras dan memecah. Oven harus dipanaskan minimal 10 menit sebelum adonan masuk agar suhu stabil.

Panggang kue pada suhu 130–150 derajat Celsius selama 20–30 menit. Suhu yang tepat mencegah kejutan panas yang merusak tekstur kue.

Posisikan Loyang di Rak Tengah Oven
Letak loyang memengaruhi distribusi panas ke seluruh permukaan kue. Meletakkan loyang terlalu dekat dengan atas atau bawah oven membuat kue mudah gosong dan retak.

Rak tengah memberikan sirkulasi panas merata dari semua sisi. Jika memanggang lebih dari satu loyang, putar posisi loyang secara berkala.

-Olesan Kuning Telur yang Tepat
Olesan kuning telur memberikan permukaan kue mengilap, tetapi terlalu tebal bisa membuat kue retak. Oleskan tipis merata menggunakan kuas silikon yang lembut.

Waktu olesan yang tepat adalah 10–15 menit sebelum kue selesai dipanggang. Teknik ini menjaga kue tetap mulus dan cantik.

Pendinginan dan Penyimpanan

-Dinginkan Kue Secara Bertahap
Memindahkan kue panas langsung ke rak pendingin menyebabkan retak atau patah. Biarkan kue berada di loyang 5–10 menit pada suhu ruangan.

Setelah itu, pindahkan ke cooling rack hingga benar-benar dingin sebelum disimpan di toples. Pendinginan bertahap memastikan kue kacang mulus dan siap dinikmati.

Dengan menerapkan semua tips di atas, kue kacang Lebaran akan memiliki tampilan mulus, tekstur renyah, dan rasa gurih yang maksimal. Persiapan matang ini tidak hanya membuat kue lebih enak, tetapi juga membuat momen Lebaran semakin berkesan bersama keluarga.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index